Pj Gubernur Jabar Kenang Masa Kuliah di UNPAR, Ajak Ikatan Alumni Bangun Jabar

18 September 2024

UNPAR.AC.ID, Bandung – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin kembali mengenang masa saat dirinya berkuliah di Universitas Katolik Parahyangan saat menghadiri Kongres Nasional VII Ikatan Alumni (IKA) UNPAR, Sabtu (7/9/2024). Bey juga mengajak para alumni UNPAR untuk turut serta membangun Jabar.

Dalam Kongres Nasional VII IKA UNPAR itu, Bey banyak bercerita masa kuliahnya di Fakultas Ekonomi UNPAR yang memberi banyak pengalaman. Mulai dari integritas hingga kejujuran yang dipelajari jadi bekal berharga yang jadi pedoman bagi dirinya hingga kini.

“Di UNPAR ini saya belajar kehati-hatian, integritas, kejujuran dan juga belajar berencana yang baik. Mungkin hanya UNPAR yang saat itu tertata rapi mulai dari jadwal kuliah hingga pengisian rencana studi. Dari situ saya belajar bahwa kita harus berencana dengan baik dan jangan gegabah,” ujar Bey Machmudin, sebagaimana dikutip dari siaran resmi Humas Jabar, Selasa (10/9/2024).

Hal itu juga yang kemudian menjadi prinsip alumni UNPAR angkatan 1988 itu dalam mengambil keputusan sebagai pejabat public. Bey mencontohkan penerimaan peserta didik baru (PPDB), yang mana dalam kepemimpinannya aturan betul – betul ditegakkan tanpa kompromi, bahkan terhadap tekanan eksternal. Menurut dia, integritas yang dipegang berasal dari nilai-nilai yang diajarkan di UNPAR.

“Saya tidak mau ada sogok menyogok, dan hingga kini saya masih didemo karena memegang prinsip ini. Saya belajar dari UNPAR bahwa konsistensi aturan bisa ditegakkan selama kita komitmen,” tuturnya

Lebih lanjut, Bey juga mengungkapkan pentingnya Unparian alam membangun negeri. IKA UNPAR diajak untuk dapat terus meneruskan nilai-nilai dasar yang telah diajarkan kepada generasi mendatang.

“Mungkin tugas ikatan alumni yang akan datang adalah bagaimana mengembalikan fondasi itu, bagaimana menanamkan seorang Unparian sebagai seseorang yang bisa berdiri tegak, mandiri, dan maju,” sebut Bey.

Sementara itu, Rektor UNPAR Prof. Tri Basuki Joewono pun menyambut baik pernyataan Pj Gubernur Bey Machmudin. Rektor mengatakan, dengan 70.000 alumni yang ada, UNPAR akan terus memberikan kontribusi bagi masyarakat. Hal ini sesuai dengan Sesanti UNPAR “Bakuning Hyang Mrih Guna Santyaya Bhakti”  yang berarti “Berdasarkan Ketuhanan Menuntut Ilmu untuk Dibaktikan Kepada Masyarakat”.

“Kami punya alumni yang luar biasa besar dan banyaknya. Alumni adalah bagian tak terpisahkan dari UNPAR. Dan itu lah yang membuktikan Universitas ini maju atau tidak, UNPAR ini akan bertahan atau tidak. Peran alumni tentunya juga jadi penentu Universitas ini jadi apa,” ucap Rektor.

Rektor juga meyakini kinerja Pengurus IKA UNPAR yang baru, alumni UNPAR akan memberi kontribusi signifikan dalam pembangunan. Kongres Nasional VII IKA UNPAR juga dihadiri para alumni dari berbagai fakultas dan angkatan yang berkomitmen untuk memperkuat kontribusi alumni UNPAR bagi masyarakat. (NAT-Humas UNPAR)